Rekomendasi Cemilan untuk Bayi Usia 8 Bulan

Aqiqah Bdg – Ayah dan Bunda, Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) menganjurkan setiap Bunda memenuhi 70% asupan gizi bayi usia 8 bulan dari ASI dan 30% dari MPASI, termasuk dari cemilan. Si Kecil yang masuk usia 8 bulan kini sudah bisa mengonsumsi makanan yang teksturnya kental.

Maka dari itu, menu MPASI baiknya lebih divariasikan agar si Kecil tak bosan dan lebih semangat untuk makan. Misalnya, yaitu dengan buah dan sayur atau tim daging ikan yang sudah dihaluskan. Lantas, bagaimanakah cara mengolahnya? Berikut beberapa tipsnya!

1. Bubur Alpukat Pisang

Pisang dan alpukat dapat Ayah dan Bunda pilih untuk diolah menjadi cemilan yang sehat dan aman untuk bayi usia 8 bulan.

Dua buah ini memiliki tekstur yang lunak dan lembut sehingga si Kecil mudah memakannya.

Bahan:

  • 1 buah alpukat yang sudah matang.
  • 1 pisang yang sudah matang sedang, potong kecil.

Cara membuat:

  1. Campurkan alpukat dan pisang ke dalam sebuah mangkuk.
  2. Haluskan dengan cara diblender atau tumbuk menggunakan garpu.
  3. Ambil secukupnya dan Bunda bisa menambahkan yogurt tawar ke dalam campuran puree ini agar teksturnya lebih creamy.
  4. Bunda bisa suapi si Kecil.
  5. Jika masih tersisa, jangan langsung dibuang ya! Tutupi sisa makanan dan simpan di lemari es.

2. Kentang Panggang

Kentang mengandung asam folat, fosfor, karbohidrat, kalium, protein, serat, vitamin B6, vitamin C, magnesium, dan mangan.

Cara membuat:

  1. Sediakan kentang yang sudah dikupas dan dicuci bersih.
  2. Potong kentang sesuai ukuran yang Ayah dan Bunda inginkan bisa irisan panjang atau potong dadu.
  3. Tambahkan minyak yang lebih sehat seperti minyak alpukat atau minyak zaitun sebagai penambah rasa.
  4. Agar rasanya makin nikmat, Ayah dan Bunda bisa memasukkan bawang merah atau bawang putih sesuai selera.
  5. Panggang kentang di atas loyang yang dilapisi perkamen. Hindari menggunakan alumunium ya karena bila terkena suhu yang sangat panas bahannya dapat larut ke dalam makanan. Jika tidak memiliki oven bisa menggunakan wajan anti lengket.
  6. Masak hingga tekstur kentang menjadi lebih empuk selama kurang lebih 30-40 menit.

3. Telur Orak-arik

Telur merupakan jenis makanan yang direkomendasikan sebagai cemilan bayi usia 8 bulan karena kandungannya yang baik, serta bisa membantu Ayah dan Bunda mendeteksi apakah si Kecil memiliki alergi telur sejak dini.

Cara membuat:

  1. Masak telur hingga matang, jangan tambahi garam atau penyedap lainnya
  2. Potong kecil-kecil agar si Kecil mudah memakannya.

Di dalam telur, ada berbagai kandungan menyehatkan seperti zat besi, kolin, protein, dan berbagai vitamin, loh!

4. Puree Ubi & Nasi

Dengan menyajikan puree ubi jalar ini, si Kecil bisa mendapatkan vitamin A yang bagus untuk mendukung perkembangan indera penglihatannya serta serat yang bisa menjaga kesehatan pencernaannya.

Bahan:

  • 3-4 gelas air.
  • 1/4 cangkir nasi.
  • 1 buah ubi jalar.
  • Fillet dada ayam rebus yang dilumatkan, secukupnya.

Cara membuat:

  1. Bersihkan ubi, kemudian kupas dan potong ubi kecil-kecil atau menjadi dadu.
  2. Masukkan potongan ubi dan ayam ke dalam panci yang sudah berisi air dan nasi.
  3. Didihkan hingga 40 menit.
  4. Setelah itu blender dan sajikan selagi hangat.

5. Pasta Daging

Pasta juga menjadi salah satu cemilan dan finger food yang bisa Ayah dan Bunda berikan pada bayi 8 bulan.

Dengan mengonsumsi pasta bisa membantu bayi untuk berlatih makan dengan kemampuannya sendiri dan merasakan tekstur baru.
Bahan:

  • 15g pasta spiral
  • Sedikit mentega tawar (unsalted butter)
  • Sedikit minyak zaitun.
  • Fillet dada ayam rebus dan dicincang halus, secukupnya. Bisa juga diganti dengan daging sapi cincang.

Cara membuat:

  1. Rebus air hingga mendidih.
  2. Masukkan pasta setelah air sudah mendidih.
  3. Masak selama 10-12 menit sampai pasta lunak, sambil masukkan daging.
  4. Diamkan beberapa saat hingga pasta agak hangat, tambahkan sedikit mentega dan minyak zaitun sebagai perasa. Aduk rata sebelum diberikan pada si Kecil.

Yang harus Ayah dan Bunda ingat, bahwa bayi yang usianya di bawah 12 bulan belum boleh diberikan beberapa makanan seperti:

  • Keju, jus, yogurt yang tidak dipasteurisasi.
  • Madu karena bisa memicu botulisme pada bayi.
  • Makanan seperti anggur, kacang-kacangan, biji-bijian, popcorn, sosis, hot dog maupun makanan lainnya yang bisa memicu anak tersedak.
  • Makanan yang mengandung tinggi garam dan diberi tambahan gula atau pemanis.

Sumber gambar: bukareview

Penulis: Aisyah